DotBerita | Medan – Aparat kepolisian meringkus dua orang pelaku begal terhadap seorang mahasiswa di Kota Medan, Sumatera Utara. Salah satu pelaku terpaksa dilumpuhkan petugas karena berusaha kabur.
Sebelumnya, dua pelaku begal merampas handphone dan uang milik Josua Simbolon wrga Labura yang saat ini masih berstatus mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Kota Medan.
Adapun kedua pelaku yakni MH alias Ego (30) warga Jalan Garu III Gg Melati Kelurahan Harjosari, Medan Amplas dan ES alias Jw (26) warga Jalan Bajak II Kebun Kopi, Patumbak.
“Peristiwa begal ini terjadi pada Senin tanggal 22 Juni siang di Jalan SM Raja KM 8.5 Halte Bis Flyover Amplas Kecamatan Medan Amplas,” ujar Kanit Reskrim Polsek Patumbak Iptu Philip Purba dalam keterangannya, Kamis (9/7/2020).
Dijelaskan, kasus pencurian dengan kekerasan ini bermula saat korban tengah menunggu bis tujuan Rantau Prapat di sebuah halte. Tak lama kemudian, kedua pelaku datang dan menghampiri korban.
Saat itu pelaku Ego mengeluarkan sebilah pisau mengancam korban di bagian diperut. Sedangkan pelaku Jw mencekik lalu memukul korban dua kali pada bagian wajah.
Kemudian pelaku Ego mengambil paksa HP dan dompet korban yang berisi Surat penting dan uang sebesar Rp250 ribu.
Usai kejadian, korban kemudian membuat laporan polisi ke Polsek Patumbak. Selanjutnya, Unit Reskrim Polsek Patumbak langsung bergerak cepat dan berhasil mengidentifikasi kedua pelaku.
“Tersangka Jw berhasil ditangkap di depan loket bis Sandra Prima Jalan SM Raja,” terang Iptu Philip.
Sedangkan pelaku lainnya bernama Ego diringkus di Jalan SM Raja KM 7 dekat PT Cosmos . Tersangka sempat berusaha melarikan diri serta melawan petugas sehingga dilakukan tembakan peringatan.
“Namun tidak diindahkan oleh pelaku kemudian dilakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki tersangka,” urai Philip.
Saat ini kedua tersangka sudah ditahan di Mapolsek Patumbak. (*)
Leave a Reply
View Comments